AKU TERLALU MENYAYANGIMU

AKU TERLALU MENYAYANGIMU Berat rasanya harus seperti ini, bagai berjalan di tengah padang tandus yang kasar, membuat kaki seakan terbakar karena panasnya sinar matahari, kemudian membawa beban seberat tubuh ku sendiri, , , ingin rasanya aku belari secepat kilat untuk cepat melewati jalan ini, tapi aku takut, jika aku cepat, aku takut di tempat lain akan ada jalan yang lebih hancur dari ini sehingga kau tak sanggup melewati jalan-jalan lain yang berliku... mungkin aku yang bodoh, yang mencintai mu tanpa sesuatu, yang menyangimu tanpa alasan, tapi bukan karena aku bodoh juga...!!!, aku hanya merasakan apa yang sedang aku rasakan. kamu ga pernah tau, sisa uang jajan ku yang ku punya ku berikan padamu (walaupun aku belum makan), banyak waktuku yang selalu ingin aku berikan untuk mu (padahal aku sedang sibuk), rasa sakit yang aku terima karena kamu "menyukai orang lain" yang ku telan mentah-mentah sendiri agar aku tak terlihat sedih didepan mata mu, AKU TERIMA... tapi bukan karena AKU BODOH, tapi karena AKU TERLALU MENYANGIMU... Aku kira kita akan dapat bersama hingga ujung waktu memisahkan, tapi itu semua hanya impian, , , bukan aku tak bisa memperjuangkan tapi ini sudah keputusan yang mudah-mudahan tidak menjadikan kebencian, , , jika saja dulu kamu tau betapa RAPUH nya aku, betapa sakit nya aku yang ingin selalu ada untuk mu, kamu akan berfikir berkali-kali untuk menyia-nyiakan aku, kini akhirnya aku harus pergi meninggalkan kenangan-kenangan kita, yang mungkin tak dapat kita lupakan, lagu-lagu kenangan kita, puisi-puisi cinta kita, dan yang paham hanya kita...Pastinya aku akan merasa 'tak biasa' karena hal yang biasa terjadi kini harus berevolusi. aku menghilang bukan karena aku tak ada lagi untuk mu, tapi karena AKU TERLALU MENYAYANGIMU...

 _Me 'Vey's Colect'_