Tatkala hari menyimbah sepi,..
mentari redup sembunyikan hangat nya
sementara angin pun telangjang tanpa daunan
sesekali rindu berlabuh.waktu menjadi terlalu tajam
lalu kutiduri namamu di atas sepi
dendam pun mula membusung nanah..
dalam warna alam yang patah...
sesekali rindu berlabuh..
sesekali kalbu tersentuh..
sesekali terasa hembussn nafas mu.
.masih melekat dlm rongga khayalku
dan pasarah pun mula memanjat..rinduku takan terobat
AKU SENANTIASA RINDUKAN RINDUMU YG BERLABUH.DI LAMAN.HATIKU**I LOVE U...GOD**
Jumat, 26 November 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar